Tips membuat Brosur Lipat
Tips membuat Desain Brosur Lipat. Brosur merupakan media Promosi yang banyak digunakan untuk tool pemasaran. Perhatikan jika Anda mengunjungi pameran-pameran apapun temanya disitu pasti tiap boot menyediakan berbagai Brosur sebagai ajang Promosi. Berbagai jenis brosur tersedia dari berbagai ukuran dan finishing yang beraneka ragam mulai dari Spot UV, Laminating atau hanya sekedar Brosur lipat saja. Tak elak lagi maka untuk membuat brosurpun memerlukan kaidah-kaidah yang secara tidak tertulis dikuti pakemnya jika ingin menghasilkan Brosur yang bagus secara keseluruhan.
Untuk artikel ini saya akan memberikan beberapa tips dalam hal ini tema saya batasi tidak menyangkut Desain tapi lebih kearah finishing. Untuk membuat brosur kususnya Brosur dengan menggunakan Finishing jenis Lipat ini ada beberapa saran yang bisa Anda terapkan.
1. Pemilihan bahan Kertas. Ini sangat penting sekali sebelum Anda memutuskan untuk membuat Brosur. Banyak sekali jenis kertas secara kualitas. Pilihlah ketika kertas dilipat usahakan kertas tidak tampak seperti patah dan muncul serat-serat kertas yang bisa menampakkan warna dasar kertas tersebut. Pilihlah Kertas yang diproses dengan coated sehingga terlihat mengkilap, lebih tahan apabila terkena air. Gunakan ketebalan 100gr, 120gr, 150gr untuk kebutuhan brosur yang lebih mengutamakan detail gambar dan kualitas kertas yang lebih baik. Kualitas kertas jenis sama akan berbeda jika lain merk, bisa jadi merk A warna kertas bisa lebih kekuningan dari pada warna kertas produk dari Merk B.
2. Jangan menggunakan bermacam-macam dari jenis Font atau tipe huruf. gunakan maksimal 3 jenis huruf. Brosur yang menggunakan terlalu banyak jenis Font hanya akan membuat pesan yang seharusnya tersampaikan ke calon konsumen akan hanya merasa pusing dengan adanya tampilan isi brosur menggunakan berbagai macam Font.
3. Ukuran tulisan isi brosur jangan terlalu kecil karena brosur biasanya dibaca untuk kalangan umum dari berbagai usia yang tentunya tidak semua mata masih mempunyai kualitas bagus.
4. Buatlah ukuran brosur dengan ukuaran yang standart, misal ukuran A4 landscape. Dalam hal ini sebenarnya Anda bebas membuat brosur dengan ukuran bebas namun akan berdampak tidak efisiensinya bahan yang akhir berpengaruh pada biaya pembuatan Brosur akan terasa lebih mahal.
5. Untuk komposisi pembagian area lipat harus tepat untuk ini jika Anda membuat Brosur lipat 3 yang nantinya ukuran jadi 10x21 cm maka untuk membuatnya ukuran terbukanya adalah 21x29,8cm. Lho kok tidak menjadi ukuran terbuka 21x30 cm?,.. disini yang harus Anda pahami adalah karena finishingnya lipat kedalam maka jika anda membuat brosur lipat 3 untuk area kolom terakhir yang masuk ke dalam harus dikurangi agar tidak "menabrak" batas lipat.
Itulah sekedar tips dan saran dari saya untuk membuat brosur dengan finishing lipat.
Category: Desain grafis, Tips PrePress
0 comments